Pages

loading...

Sunday, January 6, 2019

Diagnosa keperawatan Abortus

   A.   Diagnosa keperawatan
1.     Kekurangan volume cairan b.d perdarahan
2.     Intoleransi aktivitas b.d kelemahan penurunan sirkulasi
3.     Nyeri akut b.d kerusakan jaringan intra uteri
4.     Resiko infeksi b.d kondisi vulva lembab
5.     Ansietas b.d kekurangan pengetahuan
   B.   Implementasi Keperawatan
1.     Dx.keperawatan
Kekurangan volume cairan b.d perdarahan

Definisi
Kriteria Hasil
Intervensi Keperawatan
Penurunan cairan intravaskular atau intraseluler. Ini mengacu pada dehidrasi, kehilangan cairan.
Batasan karakteristik :
a.Perubahan status mental
b.             Penurunan tekanan darah
c. Penurunan tekanan nadi dan volumen nadi
d.             Peningkatan suhu tubuh
e. Kelemahan
f.  Penurunan berat badan
g.Penurunan turgor kulit
1.                  Mempertahankan urine output sesuai dengan usia dan BB, BJ urine normal, HT normal
2.                  Tekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam batas normal
3.                  Tidak ada tanda dehidrasi, elastisitas turgor kulit baik, membran mukosa lembab, tidak ada rasa haus yang berlebihan
1.  Timbang popok/ pembalut jika diperlukan
2.  Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, nadi adekuat, tekanan darah ortostatik) jika diperlukan
3.  Monitor vital sign
4.  Monitor masukan makanan/ cairan dan hitung intake kalori harian
5.  Monitor status nutrisi
6.  Berikan cairan IV pada suhu ruangan
7.  Dorong masukan oral
8.  Tawarkan snack (jus buah, buah segar)
9.  Atur kemungkinan transfusi
10.                Kolaborasi dengan dokte

2.     Dx. Keperawatan
Intoleransi aktivitas b.d kelemahan penurunan sirkulasi

Definisi
Kriteria Hasil
Intervensi Keperawatan
Ketidak cukupan energi psikologis atau fisiologis untuk melanjutkan atau menyelesaikan aktifitas kehidupan sehari-hari yang ingin dilakukan
Batasan karakteristik :
a.             Respon tekanan darah abnormal terhadap aktivitas
b.            Respon frekuensi jantung abnormal terhadap aktivitas
c.             Perubahan EKG yang mencerminkan iskemia dan aritmia
d.            Ketidak nyamanan setelah beraktivitas
e.             Menyatakan merasa lemah dan letih
1.  Mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan mandiri
2.  Berpartisipasi dalam aktivitas fisik tanpa disertai peningkatan tekanan darah, nadi, dan RR
3.  TTV normal
4.  Energy psikomotor
5.  Mampu berpindah dengan atau tanpa bantuan alat
6.  Sirkulasi status baik
7.  Status respirasi; pertukaran gas dan ventilasi adekuat
1.              Bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan
2.             Bantu untuk membantu aktivitas konsisten yang sesuai dengan kemampuan fisik, psikologi, dan sosial
3.             Bantu untuk mendapatkan alat bantu aktivitas seperti, kursi roda, krek
4.     Bantu untuk mengidentifikasi aktivitas yang disukai klien
5.     Bantu pasien atau keluarga untuk mengidentifikasi kekurangan dalam aktivitas
6.     Bantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan pengutatan

3.     Dx. Keperawatan
Nyeri akut b.d kerusakan jaringan intra uteri

Definisi
Kriteria Hasil
Intervensi Keperawatan
Pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan yang muncul akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial.
Batasan karakteristik :
a.Perubahan selera makan
b.             Perubahan tekanan darah
c. Perubahan frekuensi jantung dan pernafasan
d.             Perilaku distraksi (mis., berjalan mondar-mandir mencari orang lain, dan aktivitas yang berulang)
e. Mengekspresikan perilaku (mis., gelisah, merengek, menangis)
f.  Sikap melindungi area nyeri
g.Gangguan tidur
h.             Melaporkan nyeri secara verbal
i.  Sikap melindungi tubuh
1.             Mampu mengontrol nyeri (tahu penyebab nyeri, mampu menggunakan teknik farmakologi untuk mengurangi nyeri)
2.             Melaporkan bahwa nyeri berkurang dengan menggunakan manajemen nyeri
3.             Mampu mengenali nyeri( skala nyeri, intensitas, frekuensi dan tanda nyeri)
4.             Menyatakan rasa nyaman setelah nyeri berkurang
1.             Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, dan kualitas
2.             Observasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan
3.             Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk mengetahui pengalaman nyeri pasien
4.             Bantu pasien dan keluarga untuk mencari dan menemukan dukungan
5.             Pilih dan lakukan penanganan nyeri (farmakologi, dan non farmakologi)
6.             Ajarkan tentang teknik non farmakologi
7.             Kolaborasi dengan dokter jika ada keluhan dan tindakan nyeri tidak berhasil
8.             Monitor penerimaan pasien tentang manajemen nyeri

  4. Dx. Keperawatan
Resiko infeksi b.d kondisi vulva lembab

Definisi
Kriteria Hasil
Intervensi Keperawatan
Mengalami peningkatan resiko terserang organisme patogenik
Faktor-faktor resiko :
1.             Penyakit kronis
-         Diabetes melitus
-         Obesitas
2.             Pengetahuan yang tidak cukup untuk menghindari pemanjanan patogen
3.             Pertahanan tubuh primer yang tidak adekuat
4.             Ketidak adekuatan pertahanan sekunder
5.             Vaksinasi tidak adekuat
6.             Malnutrisi
1.             Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi
2.             Mendeskripsikan proses penularan penyakit, faktor yang mempengaruhi penularan serta penatalaksanaannya
3.             Menunjukan kemampuan untuk mencegah timbulnya infeksi
4.             Jumlah leukosit dalam batas normal
5.             Menunjukan perilaku hidup sehat

Kontrol infeksi
1.             Bersihkan lingkungan setelah dipakai pasien lain
2.             Pertahankan teknik isolasi
3.             Batasi pengunjung bila perlu
4.             Instruksikan pengunjung untuk mencuci tangan saat berkunjung dan setelah berkunjung
5.             Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan
6.             Gunakan baju, sarung tangan bila perlu
7.             Tingkatkan intake nutrisi
8.             Berikan terapi antibiotik bila perlu
9.             Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal
10.        Dorong masukan nutrisi yang cukup
11.        Ajarkan pasien dan keluarga tanda dan gejala infeksi
12.        Ajarkan cara menghindari infeksi
13.        Laporkan kecurigaan infeksi

5. Dx. Keperawatan
   Ansietas b.d kekurangan pengetahuan

Definisi
Kriteria Hasil
Intervensi Keperawatan
Perasaan tidak nyaman atau kekawatiran yang samar disertai respon autonom, perasaan takut yang disebabkan oleh antisipasi terhadap bahaya.
Batasan karakteristik :
1.             Perilaku
-       Penurunan produktivitas
-       Gelisah, insomnia
-       Kontak mata yang buruk
2.             Affektif
-         Gelisah, distres
-         Katakutan
-         Gugup yang berlebihan
-         Ketidak berdayaan
3.             Fisiologis
-         Wajah tegang, tremor tangan
-         Peningkatan keringat
-         Suara bergetar
4.             Simpatik
-         Anoreksia
-         Wajah merah
-         Mulut kering, diare
-         Jantung berdebar-debar
-         Peningkatan tekanan darah, denyut nadi, dna reflek
1.             Klien mampu mengidentifikasi dan mengungkapkan gejala cemas
2.             Mengidentifikasi, mengungkapkan dan  menunjukkan teknik untuk mengontrol cemas
3.             TTV dalam batas normal
4.             Postur tubuh, ekspresi wajah, bahasa tubuh dan tingkat aktivitas menunjukkan berkurangnya kecemasan
1.             Gunakan pendekatan yang menenangkan
2.             Nyatakan dengan jelas harapan terhadap perilaku pasien
3.             Jelaskan semua prosedur dan apa yang dirasakan selama prosuder
4.             Pahami prespektif pasien terhadap situasi stres
5.             Temani pasien untuk membeirkan keamanan dan mengurangi rsa takut
6.             Bantu pasien menangani situasi yang menimbulkan kecemasan
7.             Dorong pasien untuk mengungkapkan perasaan, ketakutan, dan persepsi
8.             Instruksikan pasien menggunakan teknik relaksasi
9.             Berikan obat untuk mengurangi kecemasan


DAFTAR PUSTAKA 

Nurarif, Amin Huda, S. Kep., Ns, dkk. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc. Jogjakarta : Percetakan Mediaction Publishing Jogjakarta

1 comment:

  1. kalo ada yang butuh manifestasi klini, etiologi, dan pathway nya klian bisa commnent di sini

    ReplyDelete